Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
13 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
2
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
12 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
3
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
13 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
13 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
6
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
13 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Home  /  Berita  /  Hukum

Rieke Diah Pitaloka Tegas Soal Melawan Korupsi

Rieke Diah Pitaloka Tegas Soal Melawan Korupsi
Anggota DPR RI Rieke Diah Pitaloka. (Ist)
Rabu, 03 April 2024 23:37 WIB
Penulis: Azhari Nasution

JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Rieke Diah Pitaloka, bukan hanya dikenal sebagai mantan bintang film, tetapi juga sebagai pemberantas korupsi yang gigih. Dalam sebuah pernyataan, Rieke menggugah kesadaran publik dengan menyoroti kasus korupsi yang melibatkan PT Timah Tbk 2015-2022, yang juga melibatkan suami Sandra Dewi, Harvey Moeis, dan Helena Lim.

Menurut Rieke Diah Pitaloka, kasus korupsi yang merugikan negara hingga Rp271 triliun ini memerlukan tindakan tegas, termasuk penyitaan harta para tersangka.

"Sudah ada 16 orang ditetapkan sebagai tersangka, itu saya kira tidak cukup menyelesaikan persoalan (harus menimbulkan efek jera)," tegas Rieke Diah.

Selain itu, Rieke juga menyoroti pentingnya penyelesaian masalah korupsi sebagai persoalan besar yang harus diselesaikan oleh bangsa Indonesia.

"Korupsi yang merajalela dengan berkedok menggunakan jargon-jargon amanah, akhlak, dan sebagainya, korporasi-korporasi negara, tapi dibalik itu lambat laun terungkap kasus-kasus yang diluar nalar saya soal kejahatan politik," katanya.

Operasi penyitaan harta yang dilakukan oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia terhadap Harvey Moeis pada Senin, 1 April 2024, menandai langkah konkret dalam memerangi korupsi.

Dalam operasi tersebut, Kejagung berhasil menyita dua mobil mewah, sejumlah jam tangan, uang tunai, serta logam mulia dari kediaman Harvey Moeis di Kawasan Pakubuwono, Jakarta Selatan.

Harvey Moeis, seorang pengusaha sukses kelahiran 30 November 1985, telah lama berkecimpung dalam dunia bisnis komoditas dan pertambangan.

Meskipun memiliki keturunan Papua, Ambon, dan Makassar, Harvey memegang peranan penting dalam bisnis keluarganya, terutama dalam bisnis pertambangan batu bara yang menjadi sumber kekayaan utama. (Yazid N). ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/